Berbagai Metode dalam Pembuatan Sumur Bor. 

Condongcatur merupakan salah 1 wilayah di daerah sleman, tepatnya kecamatan depok sleman Yogyakarta adalah daerah agraris dengan penduduk yang padat. Oleh karenanya daerah ini membutuhkan konsumsi air yang tinggi. Namun karena biaya penetapan PDAM yang terkadang melambung tinggi membuat masyarakat sana memilih sumur bor. Dengan demikian jasa Sumur bor condongcatur yang terpercaya menjadi salah 1 hal yang cukup penting. Jasa tersebut harus dapat  membantu anda memperoleh sumber air yang baik dari segi debit maupun kualitas. 

Namun meski jasa Sumur Bor condongcaturyang anda pilih sudah berkualifikasi baik, pengetahuan anda soal sumur bor jangan sampai nol. Salah 1 hal yang perlu anda ketahui sedikit banyak adalah metode pembuatan sumur bor tersebut yang terbagi atas :

1.      Metode bor tumbuk, disebut juga cable tool drilling, perkusi atau spudder. 

Prinsip dasar dari metode ini adalah kita menjatuhkan alat bor ke lubang Pada dasarnya pemboran sumur air dengan metode ini adalah dengan cara mengangkat dan menjatuhkan berulang-ulang kali serangkaian alat pemboran ke dalam lubang sumur. Proses ini dilakukan secara berulang-ulang seperti orang menumbuk

Harapannya dengan pengulangan tersebut mata bor dapat menghancurkan batuan yang terkandung dalam tanah. Batuan terurai menjadi partikel-partikel kecil sehingga pengeboran dapat dilakukan lebih mudah. Supaya pengeboran lebih efisien maka kondisi dalam tanah harus basah supaya lebih lunak. Apabila kondisi saat itu tanah sedang benar-benar kering maka harus ada air yang ditambahkan. Lumpur yang terbentuk akan terus bertambah seiring waktu pengeboran. Tentu dalam jumlah terlalu banyak, lumpur dapat mengganggu pengeboran. Maka dari itu nantinya kelebihan lumpur akan dikeluarkan secara periodik menggunakan bailer. 

1.      Pemboran Putar Sirkulasi Langsung

Untuk metode yang kedua,  mata bor terpasang  pada ujung bawah dari serangkaian dill string (rangkaian pipa bor). Nantinya bagian pipa bor ini akan mendapat putaran karena terhubung dengan mesin bor. Putaran itu selanjutnya  akan diteruskan ke bagian mata bor . Mata bor yang berputar akan terus  menghaluskan batuan menjadi  serbuk bor /cutting. Sebagaimana metode pertama, pengeboran ini juga membutuhkan air hingga membentuk lumpur. Kemudian lumpur berlebih  dipompa untuk menyalurkannya keluar. Penyaluran ini dapat terjadi karena adanya dorongan dari cairan bor yang ada di dalam pompa. Cairan bor ini bisa berupa air saja ataupun campuran dengan lempung. Cairan bor tersebut dipompakan melalui lubang dalam pipa menuju mata bor. Berikutnya dalam mata bor ini juga terdapat nozzle untuk menyemprotkan cairan tadi.Cairan bor kemudian terus naik membawa cutting  melalui ruang anulus, Anulus merupakan ruang kosong antara drill string dengan lubang sumur hasil pengeboran.. Begitu sampai di permukaan lubang, cairan pengeboran akan meluap , mengalir hingga ke dalam kolam pengendap. Cutting akan turun ke dasar kolam sementara bagian yang jernih akan dialirkan lagi ke kolam yang berisi cairan pengeboran. Begitu seterusnya cairan pengeboran ini terus mengalir berulang-ulang dengan jumlah tetap/sirkulasi di dalam sistem. Fungsi sirkulasi ini tidak hanya untuk membersihakn cutting tapi juga untuk mendinginkan alat-alat bor yang digunakan

Biasanya pada cairan pengeboran yang digunakan pada pembuatan sumur bor juga ditambahkan berbagai zat tambahan. Zat tambahan itu antara lain bentonite, polimer, udara, CMC, barite dan lain-lain. 

1.      Pengeboran putar dengan sirkulasi terbalik

Pengeboran putar dengan sirkulasi terbalik juga memiliki prinsip kerja dengan mengambil serbuk bor (cutting). Pengambilan dilakukan dengan menggunakan pompa sentrifugal yang cukup besar kapasitasnya. Selama proses pengambilan, juga dibantu dengan cairan pengeboran yang disuplai melalui anulus sampai ke ujung mata bor. Di ujung mata bor akan terjadi proses penyedotan cairan pengeboran. Selanjutnya disalurkan menuju drill pipe lalu masuk ke pompa sentrifugal. Cairan yang ada di pompa sentrifugal akan keluar menuju kolam pengendapan. Di bagian kolam ini akan terbentuk 2 lapisan yaitu lapisan keruh di bawah dan jernih di atas. Lapisan keruh terbentuk karena padatan cutting yang mengendap di situ. Sementara lapisan jernih merupakan cairan pengeboran yang tidak terkontaminasi cutting. Lapisan jernih akan masuk ke ruang anulus untuk masuk proses sirkulasi.

Kami Jasa sumur bor jogja Tirta Mukti Abadi melayani juga sumur bor area condongcatur depok sleman Yogyakarta seperti wilyah depok sleman,dan terdiri dari 3 kelurahan condongcatur, caturtunggal dan maguwoharjo.kami juga melayani lokasi pembuatan sumur di kampung-kampung area situ area wilayah gejayan,babarsari,tambakbayan dan di area condongcatur lainya.

Baca Juga :biaya pembuatan sumur bor